Perjalanan low cost (kere) ke singapura (Final)

21 April 2012
Gak terasa tinggal sehari lagi di singapur, jadi agenda utama yang harus dilakukan ialah beli oleh-oleh. *jangan salah, biar statusnya perjalanan "low cost" tapi tetep sempetin beli oleh-oleh buat temen-temen ditanah air. menurut rencana komandan restiel Jendral Donny Prasetya, penyisiran oleh oleh dilakukan dari daerah terjauh dahulu baru ke daerah yang terdekat dengan markas. So..daerah terjauh itu ialah daerah perkampungan india yang bernama Dhoby Ghaut. Oleh oleh yang menjadi target kita didaerah ini adalah cokelat. karena menurut info yang beredar disini tuh lengkap banget cokelat-cokelatnya, mulai dari kualitas yang biasa saja sampe yang kualitas premium, yang pertamaxx juga ada..hehehe. Tapi berhubung kita ini Restiel, jadi kita carinya yang level tengah lah. biar gak malu-maluin juga. 

Singkatnya, kami pun berhasil menyelesaikan misi yang pertama ini dengan sukses. Tapi misi ini diselesaikan dengan tenaga yang tidak sedikit, jadi kami butuh mengisi tenaga dulu. sehingga kondisi ini membuat Mayjen Rajdian menyarankan untuk mengunjungi restoran india saja (*ya iyalah restoran india, wong dikampung india). dari katalog yang ada, makanan yang paling mengundang selera waktu itu ialah Prata. tapi sayangnya makanannya sudah habis. setelah berdiskusi panjang lebar, kamipun memilih menu "Union ottapam". dari namanya udah bisa ditebak, pasti roti dengan aroma bawang sehingga sangat gurih rasanya dan gak jauh jauh lah rasanya dari garlic bread yang ada di Pizza Hut. Untuk minumannya kami memesan teh tarik "ES".


 Gambar:  kami sedang menikmati betapa lezatnya union ottapam ini

Dan makanan yang kami pesan tiba. luar biasa bung makanannya ternyata 180 derajat dari apa yang kami bayangkan. kita mulai dari Union ottapam, makanan ini gak jauh beda dengan terang bulan yang gak pake gula dan ditaburi dengan bawang merah mentah yang diiris tipis disajikan dengan saus rempah-rempah yang belum dimasak. dan rasanya membuat perut ini berguncang alias mau muntah...wkwk..Tapi tunggu dulu. ini belum berakhir. Ternyata teh tarik ES kami pesan sebelumnya berubah menjadi sangat panas sekali. kok bisaaa?? coba kita liat percakapan ketika Jendral Donny memesan makanan dan minuman.

Penjual : Acha-acha...what drink would you like to order sir..??
Donny  : Teh tarik..
Penjual : which one?
Donny  : the COLD one...

menurut analisis kami, penyebabnya ialah penjualnya gak pake cotton bud/korek kuping tadi pagi deh. pasti yang didengarnya tuh "the HOT one" jadi lah minuman teh tarik panas di tengah udara panas ini. hahaha.

For Your Information didaerah Dhoby ghaut ini ada mesjid kecil. jadi bagi yang muslim dapat menuju ke mesjid ini, tapi namanya lupa. dan FYI lagi...kalau ada mesjid berarti ada refill air minum dan itu sangat disukai oleh restiel seperti kami-kami ini....wkwkwkwk. 
Kemudian kami melanjutkan operasi kami ke daerah BUGIS. disini kami akan selesaikan semua operasi perburuan oleh oleh kami. didaerah sini memang jauh lebih murah dibanding daerah daerah yang lain seperti orchad road. Oleh-oleh wajib yang harus dibeli adalah gantungan kunci, Kaos, dan cindera mata lainnya lah..tentunya sesuai dengan kantong restiel lah...TIPS : didaerah sini harus pintar nawar, dan bagi kalian yang memiliki skill bahasa inggris yang berlebihan, lebih baik jangan dipakai grammar-grammar aneh-aneh, soalnya sebagian besar penjualnya gak terlalu ngerti. Untung bahasa inggrisku pas-pasan bahkan kurang, jadi aku sudah berasa satu bahasa dengan mereka...wkwkwkw.

Dan malam harinya sebagian besar kami habiskan untuk packing-packing saja. keesokan harinya setelah sholat subuh kami pun harus menuju bandara untuk kembali ke tanah air. tapi tentunya kami tidak lupa untuk pamit sama ibu kost dlu (perlu diketahui, penjaga hostel ini pernah kami sapa dengan sapaan "IBU" ketika bertemu dijalan, dan beliau pun seketika terharu gtu deh...)...hahaha...

Ya...memang pengalaman tak terlupakanlah ini. dengan duit seadanya kami bisa juga ke negeri orang...haha mudahan kedepannya kami bisa berkelana lagi tapi dengan ala koper lah...bukan ransel lagi... hahaha

      
Diberdayakan oleh Blogger.