Time Travel to jogja

31 Maret 2012
Tepatnya minggu lalu ketika long weekend, berdalih untuk mengurusi barang-barangku yang masih tertinggal, aku memberanikan diri untuk melakukan perjalanan jauh ke pulau seberang...pulau jawa *lebaaay. Perjalanan ini dimulai dari hari kamis siang dan estimasi kedatanganku dijogja esok harinya. kok lama banget..?? sebenarnya aku mau bersilaturahmi dengan temen-temenku disurabaya terlebih dahulu baru esok harinya ke jogja. Namun entah bukan jodoh kali yee, Om Donny yang kostnya mau aku tebengin disuruh pulang sama mamaknya ke balikpapan (tau aja don aku mau menjarah makananmu...wkwkwkw). Singkatnya aku cuma numpang lewat di surabaya dan langsung melanjutkan perjalanan ke kota Jogja.

Gambar 1 nenen'ers lagi kehausan

Esok harinya jam 5 pagi aku akhirnya nyampe juga dijogja. ketika mulai menapakan kaki dijogja maka saat itulah waktu mulai dihitung, aku cuma punya waktu 3 hari disini, jadi aku harus memanfaatkan waktu se-optimal mungkin untuk bisa memperbaiki kesalahan-kesalahanku dimasa lalu pada yoshida rei...*udah mirip sama iwase ken kan...??hehe. Waktu itu yang jemput aku temanku yang namanya Reza dengan sepeda motor. dan rencananya aku bakal nginep dirumah kontrakannya Reza ini.

Waktu perjalanan menuju kostnya Reza, aku sempatkan untuk menikmati pemandangan kota jogja dipagi hari, gunung merapi, lalu lintas yang bersahabat, keramahan wajah penduduk jogja, tapi gak tau dari mana seketika perasaan entah perasaan haru, senang, bahagia, atau campuran dari ketiganya tiba-tiba kurasakan. "aku pernah hidup disini, berjuang disini, merasakan kebanggaan sebagai mahasiswa disini, menyaksikan betapa pentingnya persahabatan ketika tidak ada satupun keluarga didekat kita" ya dikota ini, YOGYAKARTA dengan segala keindahan keramahannya. Mungkin sudah bukan rahasia umum lagi bahwa orang yang pernah tinggal dijogja dalam beberapa waktu baik untuk kuliah seperti aku ini pasti ketika telah meninggalkan kota ini akan merasa rindu serindu-rindunya (kyk lagu malaysia aja..), jadi wajar kalau dikalangan mahasiswa yg udah pergi dari jogja sering didengar jargon "JOGJA memang ngangenin.."

Tujuan yang tertulis sih untuk ngurusin barang-barangku yang masih tertinggal. tapi tujuan yang sebenarnya aku pengen banget kumpul-kumpul bareng teman-teman SMA ku yang ada dijogja yang udah aku anggap seperti keluarga sendiri. Dan untungnya mereka masih sudi untuk ketemu dengan aku *wkwkwkw kyk orang hina banget aku ini ya...haha. Temen-temen SMA ku ada banyak disini, ada Songka, Reza, Rajdian, Taufan, Fitra, Dane, Tata, Maul, Momon, dan Widya. Khusus Momon dan Widya ini gak bisa ditemuin, karena mereka lagi co-ass. dan kebetulan waktu itu si Maul yang biasanya sulit hadir lantaran kosnya digunung sana (UII, red) bisa hadir alesannya habis ujian pengen refreshing. Jadi sebagian besar waktu ku dijogja aku luangkan buat rame-ramean bareng mereka. 

Aku juga masih sempat untuk mengunjungi kampusku dulu, kampus teknik, ya lumayanlah bisa duduk di KPTU (tempat gaulnya anak teknik, red) sekitar 30 menitan lah, habis itu aku pergi ke ruang robot UGM. sekarang ruang robotnya ada di perpustakaan UGM lantai 3 lho...disana aku ketemu adek-adek kelasku yang hebat-hebat, dan tetuah EEIC mas Aji priatmoko. khusus mas syekh aji yang satu ini aku wajib setor muka ke beliau, kalau gak mutung dy, maklum sudah tua...wkwkwkwk. dan setelah itu seniorku yang lain sebut saja namanya mas Iyeth juga lagi long weekend ke jogja, jadi bisa ketemu sama dy, ya walaupun hanya sekedar sharing-sharing cerita lucu tapi sudah lebih dari cukup untuk mengobati rasa rindu karena lama gak ketemu (padhal baru 3 bulan gak ketemu dy, hahaha). 

Waktu memang berjalan cepat sekali ya. Kuliah 4 tahun aja terasa begitu singkat apalagi yang cuma 3 hari ini aja. Udah hari minggu aja. yang artinya ini hari terakhirku di jogja, ntar malem harus kembali lagi ke Makassar. tapi tetap hari terakhir ini aku manfaatkan kumpul-kumpul bareng teman-teman SMA ku. disela-selanya ya untuk beli oleh-oleh. 

Sore telah tiba, dan akhirnya aku harus pergi menuju "mesin waktu" Adi sucipto itu. dan kembali lagi aku dianter oleh teman-teman SMA ku. Dengan berat hati aku harus mengakhiri "Time Travel" ini. 

Jogja memang tidak banyak berubah dari sebelumnya, kota kecil dengan segala keindahan dan keramahannya. dan aku rasa 3 hari ini sangat kurang sekali rasanya. aku belum sempat ketemu sama Putri yang mulai kukenal semenjak semester 2 dulu. Aku gak berani ketemu lantaran takutnya ntar bisa mengganggu kegiatannya yang nampaknya memang padat sekali. jadi memang selain rasa senang gembira dari "Time travel" ini, juga tersimpan rasa penyesalan dari beberapa teman yang belum sempat ku kunjungi termasuk Putri ini. Tapi mau gimana lagi dimensi waktu membatasi pergerakanku ini. aku yakin banyak kebaikan dibalik peristiwa ini sehingga rasa lelah, capek, letih yang didapat akan terbayarkan.  

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.